EVALUASI INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH DOMESTIK SKALA PEMUKIMAN DI KABUPATEN LUWU TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.33509/jan.v29i2.2385Kata Kunci:
Instalasi Pengolahan Air Limbah, Limbah Domestik, Kabupaten Luwu TimurAbstrak
Penelitian ini menerapkan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode penelitian yang digunakan meliputi observasi lapangan, wawancara, dan telaah dokumen. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode interaktif, termasuk reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan terkait kinerja Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD). Berdasarkan Permen PUPR nomor 04/PRT/M/2017 tentang pengolahan air limbah domestik, oleh karena itu perlu dilakukan evaluasi dari aspek yang meliputi aspek sosial ekonomi, partisipasi masyarakat, dan kelembagaan. Hasil penelitian menunjukkan kondisi fisik IPALD di Desa Buangin Dusun Garkim masih berfungsi dengan baik, namun IPALD di Desa Libukan Mandiri, Desa Kalosi, dan Desa Buangin Dusun Lamonto tidak berfungsi dengan baik dilihat dari jumlah penerima manfaat semakin berkurang atau tidak menggunakan lagi karena beberapa faktor yang mempengaruhi. Hal ini terjadi karena minimnya pemahaman masyarakat dalam beberapa aspek, yaitu: (1) kurangnya kontribusi dalam bentuk iuran, (2) kurangnya partisipasi masyarakat dalam kerja bakti atau gotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan, (3) kinerja kelompok pemanfaat dan pemelihara yang belum maksimal karena keterbatasan sumber daya manusia, dan (4) minimnya sosialisasi akibat pandemi COVID-19 terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Oleh karena itu, perlu dukungan stakeholder yang terkait untuk melakukan sosialisasi kembali dalam upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam penggunaan dan pemeliharaan IPALD.
Unduhan
Referensi
Charmaz, K. (2014). Constructing Grounde Theory (2nd ed.). Sage Publications.
Cornwall, A. (2008). Unpacking 'participation': models, meanings and practices. Community Development Journal, 43(3), 269-283.
Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (4th ed.). Sage Publications.
Daulay, I. (2008). Evaluasi Program dan Kebijakan Publik. Jakarta: Pustaka LP3ES Indonesia.
Islamy, I. (2010). Prinsip-prinsip Perumusan Kebijakan Negara. Jakarta: Bumi Aksara.
Keban, Y.T. (2014). Administrasi Publik: Perilaku, Proses, dan Kebijakan Publik. Jakarta: Kencana.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (2016). Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia No. 68 Tahun 2016 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik. Jakarta: Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Kementerian Pekerjaan Umum. (2008). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 16/PRT/2008 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan Sistem Pengolahan Air Limbah Permukiman.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2016). Buku 3: Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2016). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2017). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 4/PRT/M/2017 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Massoud, M. A., Dirkzwager, A. C., & Al-Maslamani, S. (2008). Municipal wastewater management in the State of Qatar: Current practices, challenges, and opportunities. Desalination, 229(1-3), 10-21.
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (3rd ed.). Sage Publications.
Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Remaja Rosdakarya.
Paskarina, A. R. (2007). Evaluasi Kebijakan Publik. Bumi Aksara.
Prüss-Ustün, A., Wolf, J., Bartram, J., Clasen, T., Cumming, O., Freeman, M. C., ... & Bonjour, S. (2019). Burden of disease from inadequate water, sanitation and hygiene for selected adverse health outcomes: an updated analysis with a focus on low-and middle-income countries. International Journal of Hygiene and Environmental Health, 222(5), 765-777.
Siagian, S. P., (2008). Administrasi: Teori, Prinsip, dan Proses. Jakarta: Bumi Aksara.
Simelane, T. I., & Mohee, R. (2013). An overview of wastewater management and water sanitation in developing urban communities. Journal of Environmental and Public Health, 2013, 1-10.
Strauss, A., & Corbin, J. (1990). Basics of Qualitative Research: Grounded Theory Procedures and Techniques. Sage Publications.
Suharno (2010). Evaluasi Program: Aplikasi dalam Pendidikan. Jakarta: PT. Indeks.
Suriyachan, D., Nitivattananon, V., & Liabsuetrakul, T. (2012). A case study of community participation in the management of decentralized wastewater treatment systems in Thailand. Journal of environmental management, 98, 14-20.
Wahab (2008). Konsep Dasar Kebijakan Publik. Jakarta: Pustaka LP3ES Indonesia.
Williams, M., & Stewart, R. A. (2013). Water recycling in Australia—A review of practices, perceptions, and research needs. Water Research, 47(2), 593-609.
World Bank. (2017). Water and sanitation program.
World Health Organization. (2019). Water, sanitation, hygiene, and health: a primer for health professionals.
World Health Organization. (2017). Sanitation Safety Planning: Manual for Safe Use and Disposal of Wastewater, Greywater and Excreta. World Health Organization.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Politeknik STIA LAN Makassar

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).